Karangan bunga adalah simbol keindahan, perhatian, dan kasih sayang yang sering diberikan dalam berbagai momen penting seperti pernikahan, ulang tahun, peresmian, hingga bela sungkawa. Namun, bunga segar memiliki usia yang terbatas. Tanpa perawatan yang tepat, keindahannya dapat memudar hanya dalam hitungan hari. Padahal, banyak orang ingin mempertahankan bentuk dan keindahan karangan bunga selama mungkin.

Untuk itu, penting memahami cara merawat karangan bunga agar tetap segar dan tahan lama. Baik karangan bunga meja, hand bouquet, maupun bunga papan, semuanya membutuhkan perawatan berbeda sesuai dengan jenis dan media penyusunannya.

1. Segera Tangani Setelah Diterima

Begitu menerima karangan bunga, segera lakukan penanganan awal. Jika bunga dalam bentuk buket atau rangkaian vas, lepaskan pembungkus plastik atau kertasnya untuk memberi ruang napas pada bunga. Jika karangan bunga dalam bentuk papan atau standing flower, pastikan ditempatkan di lokasi yang tidak terkena sinar matahari langsung.

2. Letakkan di Tempat Sejuk dan Teduh

Bunga segar tidak tahan terhadap panas berlebihan. Suhu tinggi akan mempercepat proses pelayuan. Hindari meletakkan bunga dekat jendela yang terkena sinar matahari langsung, di dekat lampu panas, atau di ruangan ber-AC yang terlalu dingin dan kering. Suhu ruangan yang sejuk dan lembap adalah yang terbaik.

3. Ganti Air secara Teratur (Untuk Bunga dalam Vas)

Jika karangan bunga diletakkan dalam vas, perhatikan kebersihan airnya. Gantilah air setiap satu hingga dua hari sekali. Sebelum memasukkan kembali bunga ke dalam air bersih, potong sedikit bagian bawah batang bunga dengan posisi miring. Hal ini membantu bunga menyerap air lebih baik dan memperpanjang kesegarannya.

4. Tambahkan Pengawet Bunga

Beberapa toko bunga memberikan paket kecil pengawet (flower food) saat pengiriman karangan bunga. Jika tersedia, campurkan pengawet tersebut ke dalam air vas. Jika tidak ada, kamu bisa membuat larutan sederhana dari campuran air hangat, sedikit gula, dan cuka putih untuk membantu menutrisi bunga sekaligus mencegah pertumbuhan bakteri.

5. Pangkas Daun yang Terendam Air

Untuk bunga dalam vas, daun yang terendam air sebaiknya dipangkas. Daun yang dibiarkan dalam air akan cepat membusuk dan memicu pertumbuhan bakteri yang mempercepat pelayuan bunga. Selain itu, batang bunga juga harus bersih dan tidak berlendir.

6. Semprot Air secara Rutin (Untuk Bunga Papan atau Buket)

Karangan bunga yang tidak berada dalam vas (seperti papan bunga atau buket) tetap bisa disegarkan dengan cara menyemprotkan air ke kelopak dan daun menggunakan spray botol. Gunakan air bersih dan semprotkan tipis-tipis pada bagian yang tampak layu. Lakukan ini 1–2 kali sehari, tergantung kondisi ruangan.

7. Jauhkan dari Buah-Buahan

Buah-buahan seperti pisang, apel, dan mangga menghasilkan gas etilen yang bisa mempercepat proses pelayuan bunga. Hindari meletakkan karangan bunga berdekatan dengan buah, terutama di ruang tertutup seperti dapur atau meja makan.

8. Periksa dan Buang Bunga yang Layu

Setelah beberapa hari, akan ada bunga yang mulai layu atau menghitam. Segera pisahkan bunga tersebut dari rangkaian agar tidak memengaruhi bunga lainnya. Bunga yang membusuk bisa menyebarkan jamur dan mempercepat pelayuan keseluruhan karangan.

9. Hindari Angin Kencang atau AC Langsung

Meskipun suhu ruangan ber-AC ideal untuk kesegaran bunga, aliran udara langsung dari AC atau kipas angin justru bisa membuat kelopak bunga menjadi kering dan rapuh. Posisikan bunga di area yang tetap sejuk tapi tidak terkena hembusan angin secara langsung.

10. Simpan dalam Lemari Pendingin (Jika Perlu)

Untuk bunga yang sangat sensitif atau ketika ingin menyimpannya lebih lama, kamu bisa meletakkan bunga dalam lemari es khusus bunga (chiller), jika tersedia. Namun jangan gunakan lemari es makanan biasa karena suhu dan kelembapannya bisa merusak bunga.

Bonus: Perawatan Berdasarkan Jenis Karangan

a. Karangan Bunga Meja atau Vas

• Ganti air secara rutin
• Gunakan pengawet bunga
• Potong batang setiap dua hari

b. Buket Pengantin

• Simpan dalam vas setelah acara
• Gunakan semprotan air tipis ke permukaan bunga
• Bisa diawetkan dengan teknik pengeringan jika ingin disimpan sebagai kenangan

c. Papan Bunga

• Letakkan di tempat teduh
• Semprot dengan air secara berkala
• Hindari terkena angin dan matahari langsung

 

Kesimpulan

Merawat karangan bunga bukan hal yang sulit, tetapi memerlukan ketelatenan dan perhatian terhadap detail kecil. Dengan perawatan yang tepat, karangan bunga yang indah bisa bertahan lebih lama, menjaga suasana ruangan tetap segar dan menyenangkan.

Baik itu sebagai hadiah, ucapan selamat, atau bentuk duka cita, bunga menyimpan makna yang dalam. Maka, menjaga keindahannya adalah bentuk penghargaan terhadap niat baik yang dikirimkan bersamanya.